Cerita Bahasa Arab tentang Nabi adalah kumpulan kisah-kisah yang menceritakan tentang kehidupan dan ajaran para Nabi dalam Islam. Nabi-nabi ini dianggap sebagai utusan Allah SWT yang ditugaskan untuk menyampaikan wahyu-Nya kepada umat manusia. CeritaTentang Sekolah Dalam Bahasa Arab Berikut ini kita sajikan 2 teks bahasa Arab tentang cerita sekolah berikut artinya serta akan kita tambah dengan kosakatannya lengkap dibawah ini ! Langsung saja kita simak ! Cerita Pertama # دَخَلَ الـمُدِيْرُ الصَّفَّ وَمَعَهُ مُدَرِّسٌ جَدِيْدٌ . وَقَفَ التَّلَامِيْذُ .الـمُدِيْرُ : السَّلَامُ عَلَيْكُمْ Kisah-kisah Nabi Ayyub As. terjadi di tanah Hawran di Syam, keadaan Nabi Ayyub tetap demikian sampai Allah mengujinya dengan tiga cobaan yang berat: pertama, Allah mengujinya dengan mengambil harta dan tanahnya, dan Allah tidak menyisakannya sedikitpun, kemudian Allah mengujinya terhadap tubuhnya, Allah menimpakannya penyakit yang membuat orang- Artinya: " Hisyam pergi bersama ayahnya ke pasar pada Selasa sore. Hisyam membantu ayahnya dan mengangkat beberapa barang. Ayah membawa tas besar. Hisyam membawa tas kecil. Ayah membeli koran, majalah, dan sebotol tinta. Hisyam membeli penggaris, kapur tulis, dan sekotak pewarna. Ayah membawa gula, daging ayam, dan minyak. ContohCerita Fabel Bahasa Arab " Kelinci Pemalas" (الأرنب الكسلان) Beserta Artinya 12.36 Berikut ini adalah cerita Fabel bahasa Arab tentang kelinci yang pemalas. Dalam cerita kali ini terdapat tiga tokoh yaitu; kelinci jantan pemalas, kelinci betina, dan beruang. Untuk cerita selengkapnya silahan baca: الأرنب الكسلان Agarlebih memahami dengan jelas akan arti dari pelajaran bahasa arab. Kami akan memberikan contoh cerita pendek dalam bahasa arab di bawah ini. Cerita Tentang Seorang Ibu حَضَرَ زَيْدٌ مُبَكِّرًا مِنَ الْمَدْرَسَۃِ. ذَهَبَ اَوَّلًا اِلَی غُرْفَۃِ اُمِّهِ وَ سَاَلَهَا : كَيْفَ اَنْتِ الْآنَ يَا اُمِّي؟ Berikutini kami sajikan beberapa cerita bahasa arab pendek beserta artinya: Semoga Anda Tidak Baper Yaa. Pada penggalan lirik lagu tersebur terdapat kalimat "i love it when you call me señorita" Di bawah ini adalah contoh cerita liburan ke gunung dalam bahasa inggris. Profil singkat nabi muhammad saw; Artinya: Zaid datang dari sekolah lebih awal, ia segera pergi ke kamar ibunya dan bertanya, "Bagaimana keadaanmu sekarang ibu?" Ibunya menjawab, "Alhamdulillah saya tidak apa apa, baik baik saja anakku." CeritaBahasa Arab Tentang Profesi atau Pekerjaan Beserta Artinya Artinya: Zaid datang dari sekolah lebih awal, ia segera pergi ke kamar ibunya dan bertanya, "Bagaimana keadaanmu sekarang ibu?" Ibunya menjawab, "Alhamdulillah saya tidak apa apa, baik baik saja anakku." KumpulanCerpen Berbahasa Arab. Page ini khusus memuat cerita-cerita pendek bahasa arab seperti cerita pengalaman pribadi, seputar hobby, kumpulan cerita anak, cerita liburan sekolah, acara jalan-jalan dan lainya. Sumber cerita 90% dibuat oleh situs sebagian lagi diambil dari buku-buku cerita berbahasa arab yang diterjemahkan. WQR8KdI. Cerpen Bahasa Arab – Pada kesempatan kali ini, kita akan membahas makalah tentang Cerpen Bahasa Arab lengkap dengan artinya. Pada pembahasan dibawah ini, ada 6 buah cerpen berbahasa Arab yang jenaka yang bisa menghibur kita semua sekaligus untuk belajar. Untuk itu, mari langsung saja kita simak ulasannya dibawah berikut ini ! 1. Cerita Pendek Terbaik ،شَكَا رَجُلٌ إِلَى طِبِيْبٍ وَجَعاً فِي بَطْنِهِفَقَالَ الطَّبِيْبُ مَا الَّذِي أَكَلْتَ؟،قَالَ أَكَلْت رَغِيْفاً مُحْتَرِقًا،فَدَعَا الطَّبِيْبُ بِكُحْلٍ لُيُكَحِّلَ المَرِيْضفَقَالَ المَرِيْضُ إِنَّمَا أَشْتَكِي وَجَعاً فِي بَطْنِي لَا فِي عَيْنِيقَالَ الطَّبِيْبُ قَدْ عَرَفْتُ، وَلَكِنْ أُكَحِّلُك!لِتُبْصِرَالمُحْتَرِقَ، فَلَا تَأْكُلْهُ Artinya Seorang pria mengeluhkan rasa nyeri di perutnya kepada bertanya, “Apa yang telah kamu makan?”Pasien menjawab, “Aku makan roti gosong.” Lalu dokter minta diambilkan celak untuk mencelaki si pasien berkata,“Aku mengeluhkan nyeri di perutku, bukan di mataku.”Dokter pun menimpali, “Iya, aku sudah tahu. Aku mencelakimu agar kamu bisa melihat sesuatu yang gosong, jangan dimakan!”. 2. Juha dan Pengemis ْكَانَ جُحَا فِي الطَّابَقِ العُلْوِيِّ مِنْ مَنْزِلِهِ، فَطَرَقَ بَابَهُ أَحَدُ الأَشْخَاصِ، فَأَطَلَّ مِن َالشُّبَّاكِ فَرَأَى رَجُلًا، فَقَالَ مَاذَا تُرِيْدُ؟ قَالَ اِنْزِلْ إِلَى أَسْفَلَ لِأُكَلِّمُكَ، فَنَزَلَ جُحَا، فَقَال الرَّجُلُ أَنَا فَقِيْرُ الحَالِ، وَأُرِيْدُ حَسَنَةً يَا سَيِّدِي، فَاغْتَاظَ جُحَا مِنْهُ، وَلَكِنَّهُ كَتَمَ غَيْظَهُ، ِوَقَالَ لَهُ اِتْبَعْنِي. صَعِدَ جُحَا إِلَى أَعْلَى البَيْتَ وَالرَّجُلُ يَتْبَعُهُ، فَلَمَّا وَصَلَا إِلَى الطَّابَق العُلْوِيِّ، اِلْتَفَتَ جُحَا إِلَى السَّائِلِ، وَقَالَ لَهُ اللهُ يُعْطِيْكَ، فَأَجَابَهُ الفَقِيْرُ وِلِمَاذَا لَمْ تَقُل لِي ذَلِكَ وَنَحْنُ فِي الأَسْفَلِ؟ فَقَالَ جُحَا وَأَنْتَ لِمَاذَا أَنْزَلْتَنِي، وَلَمْ تَقُلْ لِي وَأَنَا فَوْق مَا طَلَبُكَ؟ Atinya Saat Juha sedang berada di lantai atas rumahnya, ada orang mengetuk pintu. Ia melihat seorang pria, dan berkata, “Apa yang kamu inginkan?” Pria itu menjawab, “Turunlah ke bawah, supaya aku bisa berbicara langsung denganmu.” Setelah Juha turun, pria itu berkata, “Aku adalah orang fakir, dan berharap kebaikanmu.”Mendengar itu Juha marah, tapi ia menyembunyikannya, lalu berkata kepadanya, “Ikutilah aku!” Juha pun naik dan pria tersebut mengikuti. Ketika sampai di lantai atas, Juha menoleh ke pengemis dan berkata, “Semoga Allah memberimu.” Si fakir menjawab, “Mengapa kamu tidak mengatakannya kepadaku ketika kita masih berada di bawah?” Juha membalas, “Dan kamu, mengapa menyuruhku turun dan tidak mengatakan apa hajatmu ketika aku masih di atas?” Baca Percakapan Bahasa Arab 3. Gandhi dan Sepatu يُحْكَى أَنَّ غَانْدِي كَانَ يَجْرِي بِسُرْعَةٍ لِيَلْحَقَ بِالقِطَارِ، وَقَدْ بَدَأَ القِطَارُ بِالسَّيْرِ، وَلَدَى صُعُوْدِهِ عَلَى مَتْنِ القِطَارِ سَقَطَتْ مِنْ قَدَمِهِ إِحْدَى فَرْدَتَي حِذَائِهِ، فَمَا كَانَ مِنْهُ إِلَّا أَن خَلَعَ الفَرْدَةَ الثَّانِيَةَ، وِبِسُرْعَةٍ رَمَاهَا بِجِوَارِالفَرْدَةِ الأَوْلَى عَلَى سِكَّةِ القِطَارِ، فَتَعَجَّب أَصْدِقَاؤُهُ وَسَأَلُوْهُ مَا حَمَلَكَ عَلَى مَا فَعَلْتَ؟ وَلِمَاذَا رَمَيْتَ فَرْدَةَ الحِذَاءِ الأُخْرَى؟ فَقَالَ غَانْدِي الحَكِيْمُ أَحْبَبْتُ لِلْفَقِيْرِ الَّذِي يَجِدُ الحِذَاءَ أَنْ يَجِدَ فَرْدَتَيْنِ، فَيَسْتَطِيْع الاِنْتِفَاعَ بِهِمِا، فَلَوْ وَجَدَ فَرْدَةً وَاحِدَةً فَلَنْ تُفِيْدَهُ، وَلَنْ أَسْتَفِيْدَ أَنَا مِنْهَا أَيْضاً Artinya Alkisah, Gandhi berlari mengejar kereta yang sudah beranjak meninggalkan stasiun. Saat menaiki kereta, salah satu sepatunya terjatuh. Ia segera melepas sepatu yang sebelah dan melemparkannya ke dekat sepatu yang jatuh terlebih dahulu. Teman-temannya heran dan bertanya, “Apa motifasimu melakukan hal tersebut? Mengapa kamu melemparkan sepatu yang sebelah?” Gandhi yang bijak menjawab, “Aku ingin seorang fakir yang menemukannya mendapatkan sepasang sepatu agar ia bisa menggunakannya. Bila ia hanya menamukan sebelah, itu tak bermanfaat baginya, begitu pula aku yang hanya memiliki satu sepatu saja.” 4. Si Pendengki dan Si Pelit وَقَفَ حَسُوْدٌ وَبَخِيْلٌ بَيْنَ يَدَي أَحَدِ المُلُوْكِ، فَقَالَ لَهُمَا تَمَنَّيَا مِنِّي مَا تُرِيْدَانِ، فَإِنِّي سَأُعْطِي الثَّانِي ضِعْفَ مَا يَطْلُبُهُ الأَوَّلُ. فَصَارَ أَحَدُهُمَا يَقُوْلُ لِلآخَرِ أَنْتَ أَوَّلاً، فَتَشَاجَرَا طَوِيْلاً، وَكَانَ كُلٌّ مِنْهُمَا يَخْشَى أَنْ يَتَمَنَّى أَوَّلاً، لِئَلَّا يُصِيْبُ الآخَرُ ضِعْفَ مَا يُصِيْبُهُ، فَقَالَ المَلِكُ إِنْ لَمْ تَفْعَلَا مَا آمُرُكُمَا قَطَعْتُ رَأْسَيْكُمَا. فَقَالَ الحَسُوْدُ يَا مَوْلَايَ اِقْلَعْ إِحْدَى عَيْنَيَّ Artinya Si Pendengki dan Si Pelit berdiri di hadapan seorang raja. Raja berkata, “Berangan-anganlah apa yang kalian inginkan, aku akan memberi orang kedua dua kali lipat dari yang diminta orang pertama.” Kedua-duanya saling berkata, “Kamu duluan… kamu duluan!” Mereka pun bertikai lama. Masing-masing khawatir berangan-angan lebih dahulu, jangan sampai yang kedua mendapatkan dua kali lipat dari apa yang ia dapatkan. Lalu raja berkata, “Jika kalian tidak melakukan apa yang kuperintahkan, aku akan memenggal kepala kalian berdua.” Akhirnya berkatalah Si Pendengki, “Wahai tuanku, congkellah salah satu mataku!” 5. Raja dan Sendal يُحْكَى أَنَّ مَلِكًا كَانَ يَحْكُمُ دَوْلَةً وَاسِعَةً جِدًّا وَأَرَادَ هَذَا المَلِكُ يَوْمًا مَا القِيَامَ بِرِحْلَةٍ بَرِّيَّةٍ طَوِيْلَةٍ وَخِلَالَ عَوْدَتِهِ وَجَدَ أَنَّ أَقْدَامَهُ تَوَرَّمَتْ بِسَبَبِ المَشْيِ فِي الطُّرُقِ الوَعِرَةِ فَأَصْدَرَ مَرْسُوْمًا يَقْضِي بِتَغْطِيَةِ كُلَّ شَوِارِعِ مَدِيْنَتِهِ بِالجِلْدِ وَلَكِنَّ أَحَدَ مُسْتَشَارِيْهِ أَشَارَ عَلَيْهِ بِرَأْيٍ أَفْضَلَA وَهُوَ عَمَلُ قِطْعَةِ جِلْدٍ صَغِيْرَةٍ تَحَتَ قَدَمَيِ المَلِكِ فَقَطْ فَكَانَتْ هَذِهِ بِدَايَةَ نَعْلِ الأَحْذِيَةِ Artinya Dikisahkan ada seorang raja yang menguasai sebuah negeri yang sangat luas…Suatu hari sang raja ingin melakukan perjalanan darat yang panjang…Dan selama perjalanan pulang ia mendapati kedua telapak kakinya bengkak, disebabkan jalanan yang terjal…Lalu ia mengeluarkan keputusan yang berisi perintah untuk memberikan alas setiap jalan-jalan yang ada di kota dengan kulit…Akan tetapi salah satu penasehatnya memberikan pendapat lebih baik…Yaitu meletakkan sepotong kulit di bawah kedua telapak kaki raja saja…Dan ini adalah awal mula penggunaan sendal dan sepatu… Baca Bahasa Arab Cita – Cita 6. Ahli Nahwu dan Pelaut رَكِبَ نَحْوِيٌّ سَفِيْنَةً فَقَالَ لِلمَلَّاحِ أَتَعْرِفُ النَّحْوَ ؟ قَالَ لَا قَالَ ذَهَبَ نِصْفُ عُمْرِكَ وَاضْطَرَبَتْ السَّفِيْنَةُ فَقَالَ الـمَلَّاحُ أَتَعْرِفُ السِّبَاحَةَ ؟ فَهَاجَتْ الرِّيْحُ قَالَ لَا قَالَ ذَهَبَ كُلُّ عُمْرِكَ Artinya Seorang ahli Nahwu menaiki sebuah kapal, ia berkata kepada seorang pelaut “Apakah kamu mengerti Nahwu?”. Ia menjawab, “Tidak.”.Ahli Nahwu menimpali, “Separuh hidupmu melayang.”Tidak lama setelah itu badai bergejolak dan kapal bergoyang, lalu si Pelaut berkata kepada ahli Nahwu, “Apakah kamu bisa berenang?”. Ia menjawab, “Tidak.”. Si Pelaut menimpali, “Seluruh hidupmu telah melayang.” Sumber Demikianlah Pembahasan tentang Cerpen Bahasa Arab. Semoga bermanfaat ….. Ilustrasi bacaan doa sebelum dan sesudah makan. Photo by on Freepik Jakarta Doa rebo wekasan beserta artinya merupakan salah satu amalan yang diyakini dapat menolak bala. Rebo wekasan sendiri mengacu pada hari Rabu terakhir yang ada di bulan Safar. Sebagian orang termasuk orang Arab dan umat Islam di Indonesia meyakini bahwa pada hari Rabu terakhir di bulan Safar membawa sial, petaka, bahkan penyakit. Karena keyakinan itulah sebagian ulama menganjurkan untuk menambah amalan khusus, termasuk membaca doa Rebo Wekasan beserta artinya. Selain membaca doa Rebo Wekasan beserta artinya, dianjurkan juga untuk melaksanakan shalat hajat dengan niat shalat mutlak, zikir, shalawat, dan sedekah. Adapun tujuan dari melakukan amalan tersebut, termasuk membaca doa Rebo Wekasan beserta artinya, adalah untuk memohon perlindungan kepada Allah SWT agar terhindar dari hal-hal yang tidak diinginkan, mulai dari bala, petaka, maupun penyakit. Berikut adalah asal usul Rebo Wekasan, termasuk tata cara, dan bacaan doa Rebo Wekasan beserta artinya, seperti yang telah dirangkum dari berbagai sumber, Sabtu 10/6/2023.Salah satu tempat yang paling banyak dikunjungi oleh jemaah haji Indonesia di Masjid Nabawi, Madinah, Arab Saudi adalah Raudah. Tempat yang disebut sebagai taman surga ini merupakan tempat mustajab dimana doa-doa akan membahas lebih jauh mengenai doa Rebo Wekasan beserta artinya, penting juga untuk mengetahui bagaimana asal usul Rebo Wekasan. Sejarah mencatat peringatan Rebo Wekasan oleh umat muslim di Indonesia sudah dilakukan sejak abad ke-17 Masehi, khususnya di Pulau Sumatera dan Pulau Jawa. Beberapa sumber juga menyebutkan bahwa Rebo Wekasan telah ada sejak zaman Wali Songo. Dalam kitab berjudul Al-Jawahir Al-Khams oleh Syeikh Muhammad bin Khathiruddin Al-'Atthar, Hasyiyah As-Sittin, dkk, disebutkan bahwa setiap tahun pada Rebo Wekasan, Allah SWT menurunkan 320 ribu macam bala tentara dalam satu malam. Rebo Wekasan sendiri secara harfiah berarti Rabu Pamungkas atau Rabu terakhir. Di masa para Wali Songo, para ulama pun menyebutkan di Rebo Wekasan, Allah SWT menurunkan lebih dari 500 macam penyakit. Begitu pula adanya malapetaka yang turun pada Rebo Wekasan ini. Karena itulah, para ulama zaman dulu menganjurkan umatnya untuk melakukan amalan khusus, termasuk membaca doa Rebo Wekasan beserta artinya, agar terhindar dari hal-hal Doa Rebo Wekasan Beserta ArtinyaSelain doa, salah satu prinsip tasawuf dalam teknik penyembuhan diri adalah dengan yang telah dijelaskan sebelumnya, salah satu amalan antara lain membaca doa Rebo Wekasan beserta artinya. Doa Rebo Wekasan beserta artinya ini dianjurkan untuk dibaca setiap selesai shalat lima waktu. Adapun bacaan doa Rebo Wekasan beserta artinya adalah sebagai berikut, اللَّهُمَّ افْتَحْ لَنَا أَبْوَابَ الخَيْرِ وَأَبْوَابَ البَرَكَةِ وَأَبْوَابَ النِّعْمَةِ وَأَبْوَابَ الرِّزْقِ وَأَبْوَابَ القُوَّةِ وَأَبْوَابَ الصِّحَّةِ وَأَبْوَابَ السَّلَامَةِ وَأَبْوَابَ العَافِيَةِ وَأَبْوَابَ الجَنَّةِ اللَّهُمَّ عَافِنَا مِنْ كُلِّ بَلَاءِ الدُّنْيَا وَعَذَابِ الآخِرَةِ وَاصْرِفْ عَنَّا بِحَقِّ القُرْآنِ العَظِيْمِ وَنَبِيِّكَ الكَرِيْمِ شَرَّ الدُّنْيَا وَعَذَابَ الآخِرَةِ،غَفَرَ اللهُ لَنَا وَلَهُمْ بِرَحْمَتِكَ يَا أَرْحَمَ الرَّاحِمِيْنَ، سُبْحَانَ رَبِّكَ رَبِّ العِزَّةِ عَمَّا يَصِفُوْنَ وَسَلَامٌ عَلَى المُرْسَلِيْنَ وَ الْحَمْدُ لِلهِ رَبِّ الْعَلَمِيْنَ Allahummaftah lana abwabal khair, wa abwabal barakah, wa abwaban nimah, wa abwabar rizqi, wa abwabal quwwah, wa abwabas shihhah, wa abwabas salamah, wa abwabal afiyah, wa abwabal jannah. Allahumma afina min kulli bala’id dunya wa adzabil akhirah, washrif anna bi haqqil Qur’anil azhim wa nabiyyikal karim syarrad dunya wa adzabal akhirah. Ghafarallahu lana wa lahum bi rahmatika ya arhamar rahimin. Subhana rabbika rabbil izzati an ma yashifun, wa salamun alal mursalin, walhamdulillahi rabbil alamin Artinya “Ya Allah, bukalah bagi kami pintu kebaikan, pintu keberkahan, pintu kenikmatan, pintu rezeki, pintu kekuatan, pintu kesehatan, pintu keselamatan, pintu afiyah, dan pintu surga. Ya Allah, jauhkan kami dari semua ujian dunia dan siksa akhirat. Palingkan kami dari keburukan dunia dan siksa akhirat dengan hak Al-Qur’an yang agung dan derajat nabi-Mu yang pemurah. Semoga Allah mengampuni kami dan mereka. Wahai Zat yang maha pengasih. Maha suci Tuhanmu, Tuhan keagungan, dari segala yang mereka sifatkan. Semoga salam tercurah kepada para rasul. Segala puji bagi Allah, Tuhan sekalian alam."Amalan Rebo WekasanIlustrasi muslim berdoa, berzikir, berselawat. Foto oleh mohammad ramezani membaca doa Rebo Wekasan beserta artinya, para ulama juga menganjurkan untuk mengamalkan amalan lainnya. Semula, para ulama menganjurkan untuk melaksanakan shalat 4 rakaat dengan 2 salam. Niat menunaikan sholat 4 rakaat ini sebagai amalan Rebo Wekasan ini adalah niat shalat mutlak bukan niat sholat khusus. Sebab, berdasarkan keputusan musyawarah para ulama Nahdlatul Ulama NU Jawa Tengah pada tahun 1978 di Magelang, amalan sholat dengan niat khusus resmi diharamkan. Kemudian para ulama untuk mengganti amalan shalat tersebut dengan shalat sunnah hajat 4 rakaat, yang dikerjakan dengan 2 salam. Amalan Rebo Wekasan berupa sholat dengan niat shalat mutlak ini pada setiap rakaat, dianjurkan membaca surat al-Fatihah 1 kali, surat al-Kautsar sebanyak 17 kali, surat al-Ikhlas sebanyak 5 kali, kemudian surat al-Falaq 1 kali, dan terakhir surat an-Nas 1 kali. Amalan Rebo Wekasan setelah sholat dengan niat mutlak, kemudian ditutup dengan memperbanyak zikir dan sholawat nabi yang niatnya untuk menjaga diri dari segala bahaya. Selain sholat dengan niat mutlak, amalan Rebo Wekasan untuk menolak kesialan pun dianjurkan untuk memperbanyak sedekah. Amalan ini sebenarnya tidak hanya baik dilakukan di Rebo Wekasan saja, melainkan di hari-hari biasa Ada Hari Sial dalam IslamIlustrasi memanjatkan doa. Image by Artadya Gumelar from PixabayMeski banyak yang meyakini bahwa hari Rebo Wekasan adalah hari sial, sehingga banyak orang merasa perlu membaca doa Rebo Wekasan beserta artinya. Namun ternyata Islam tidak membenarkan adanya hari sial. Dengan kata lain, Rebo Wekasan di bulan Safar sebagai hari penuh kesialan, penyakit, dan petaka adalah mitos saja. Jika pada hari itu memang ada orang yang mengalami kesialan atau mengalami penyakit tertentu, itu tidak lepas dari kehendak dan izin Allah SWT. Dalam hadis riwayat Imam Bukhari dan Muslim, Rasulullah SAW bersabda "Tidak ada wabah [yang menyebar dengan sendirinya tanpa kehendak Allah], tidak pula ramalan sial, tidak pula burung hantu, dan tidak ada kesialan pada bulan Safar. Menghindarlah dari penyakit kusta sebagaimana engkau menghindari singa." Sebagai umat muslim, menganggap sebuah bulan atau hari penuh dengan kesialan berdasarkan mitos tidak dianjurkan. Hal ini hanya akan menciptakan kepercayaan-kepercayaan yang didasarkan pada ilmu yang tidak pasti. Meski demikian, memperbanyak amalan ibadah untuk berlindung dari kesialan dan hal-hal buruk dalam Islam ini tidak dilarang atau diperbolehkan. Rasulullah SAW pun mengajak umat Islam mempercayai bahwa pada hari terakhir di bulan Safar seperti Rebo Wekasan ini sebagai hari pembawa berkah. Dalam hadis yang diriwayatkan oleh Imam Muslim, tepat di hari Rabu adalah waktu di mana Allah SWT menciptakan cahaya untuk seluruh alam semesta. "Allah Yang Maha Agung menciptakan tanah di hari Sabtu.. dan menciptakan cahaya di hari Rabu."* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan. Sahabat Kamus Mufradat yang semoga selalu dalam lindugan Allah -ta'ala-. Kaifa haalukum? La'allakum bikhairin wa 'aafiyah. Pada kesempatan ini saya ingin berbagi cerita dan kisah kepada Anda. Namun ini bukan cerita cinta atau love story ya, sebagaimana yang disukai oleh banyak generasi bucin. Cerita apa yang ingin saya bagikan? Ya, ini cerita tentang desa yang sekarang ini saya tempati. Ini bukan desa tempat saya dilahirkan dan dibesarkan. Tidak lama setelah menikah pada tahun 2013 silam saya langsung tinggal di desa ini, dan masih tinggal di sini sampai sekarang hingga waktu yang belum ditentukan. Cerita ini disajikan dalam bahasa Arab, karena memang tujuannya adalah untuk pembelajaran bahasa Al Quran yang mulia ini. Dan Anda tidak perlu khawatir tidak bisa memahami keseluruhan atau sebagiannya, karena ceritanya sudah dialihbahasakan ke dalam bahasa bumi pertiwi Indonesia. Sudah penasaran seperti apa isi ceritanya? Langsung saja dibaca, namun sebelumnya saya ingin mengajak Anda untuk melihat foto صُوْرَةٌ جـ صُوَرٌ di bawah ini. Ini adalah gambar yang diambil dari drone dari di atas Pesantren Islam Al Andalus dan saya tinggal di dalamnya. Pesantren Al Andalus di Desa Sukadamai - Kab. Bogor Selamat belajar dan membaca. Baarakallahu fiikum wa fataha 'alaikum. اِسْـمِي عَبْدُ اللهِ لُطْفِي ، أَنَا مُدَرِّسٌ وَمُتَزَوِّجٌ ، لِي بِنْتٌ وَاحِدَةٌ وَابْنٌ وَاحِدٌ ، أَسْكُنُ الآنَ فِي قَرْيَةٍ جَـمِيْلَةٍ ، لَكِنَّهَا بَعِيْدَةٌ عَنِ الـمَدِيْنَةِ . أَقْرَبُ سُوْقٍ كَبِيْرٍ تَـجِدُهُ يَبْعُدُ عَنِ البَيْتِ سَبْعَةَ عَشَرَ كِيْلُومِترNamaku Abdullah Luthfi, aku pengajar dan sudah menikah, aku memiliki satu putri dan satu putra, aku sekarang tinggal di desa yang indah, akan tetapi jauh dari kota. Pasar besar terdekat yang bisa kamu temui sejauh 17 tujuh belas kilometer dari rumah. تَقَعُ القَرْيَةُ فِي مَنْطِقَةٍ جَبَلِيَّةٍ تُـحِيْطُ بِـهَا الـجِبَالُ وَالـهِضَابُ وَالوِدْيَانُ حَتَّى تَكُوْنَ شِبْهَ الغَابَةِ ، الأَرَاضِي وَاسِعَةٌ لَكِنَّ سُكَّانَـهَا قَلِيْلُوْنَ . أَهْلُ هَذِهِ القَرْيَةِ كَانُوا مُسْلِمِيْنَ طَيِّبِيْنَ ، وَمُعَامَلَتُهُمْ كَانَتَ حَسَنَةً ، فَلَا تَـجِدُ جِيْرَانًا مِثْلَهُمْDesa itu terletak di daerah pegunungan, yang dikelilingi oleh gunung-gunung, bukit-bukit, serta lembah-lembah sampai seakan-akan seperti hutan, tanah-tanahnya luas namun penduduknya sedikit. Penduduk desa ini adalah orang-orang muslim yang baik-baik, dan pergaulan mereka juga baik, engkau tidak akan dapat menemukan tetangga seperti mereka. يَسْتَمْتِعُ فِيْهَا الإِنْسَانُ بِـمَنَاظِرِهَا الـجَمِيْلَةِ الرَّائِعَةِ . يَرَى النَّاظِرُ فِيْهَا إِلَى الأَشْجَارِ الكَبِيْرَةِ وَالكَثِيْفَةِ ، وَكَذَلِكَ الـمَزَارِعِ وَالحَدَائِقِ الـخَضْرَاءِ Seseorang akan menikmati di sana pemandangan-pemandangan yang indah dan mengagumkan. Ia akan melihat pepohonan yang besar nan rimbun, begitupula sawah-sawah dan kebun-kebun yang menghijau. تَسْمَعُ مِنْ حِيْنٍ لِآخَرَ تَغْرِيْدَاتِ الطُّيُوْرِ عَلَى أَغْصَانِ الأَشْجَارِ العَالِيَةِ ، وَتَرَى الفَرَاشَاتِ كُلَّ الصَّبَاحِ بِأَلْوَانِـهَا الـمُخْتَلِفَةِ تَطِيْرُ مِنْ زَهْرَةٍ إِلَى زَهْرَةٍ ، فَيَا لَـهَا مِنْ مَنْظَرٍ رَائِعٍ ، سَبْحَانَ مَنْ خَلَقَ الكَوْنَ وَمَا فِيْهِ Engkau akan mendengar dari satu waktu ke waktu lain kicuan burung-burung di atas dahan-dahan pepohonan, dan melihat kupu-kupu setiap pagi beterbangan dari satu bunga ke bunga yang lain, alangkah indahnya pemandangan itu, Maha Suci Allah Dzat yang telah menciptakan alam dan seisinya. لَـمْ يَكُنْ هُنَاكَ تَلَوُّثٌ وَلَا ضَوْضَاءُ مِثْلَ مَا يَكُوْنُ فِي الـمَدِيْنَةِ ، فَفِيْهَا سُكُوْنٌ وَهُدُوْءٌ وَرَاحَةٌ ، وَمَازَالَ الـهَوَاءُ فِيْهَا نَقِيًّا نَظِيْفًا Tidak ada di sana polusi dan kebisingan seperti yang ada di perkotaan, yang ada adalah kesunyian, ketenangan, dan kenyamanan, dan udara di sana pun masih bersih dan jernih. يَرْتَاحُ كُلُّ مَنْ سَكَنَ فِيْهَا أَوْ قَامَ بِزِيَارَتِـهَا ، وَاسْمُ هَذِهِ القَرْيَةِ هُوَ سُوْكَادَامَاي ، تَبْعُدُ عَنْ جَاكَرْتَا عَاصِمَةِ إِنْدُوْنِيْسِيَا بِسَاعَتَيْنِ تَقْرِيْبًا ، فَمَا رَأْيُكُمْ وَهَلْ سَتُخَطِّطُوْنَ زِيَارتَـهَا فِي الـمُسْتَقْبَلِ ؟ Setiap yang tinggal di sana, atau mengunjunginya akan merasa betah, dan nama desa ini adalah Sukadamai, yang kira-kira berjarak dari Jakarta ibukota Indonesia sejauh 2 dua jam, bagaimana pendapat kalian, apakah kalian akan merencanakan kunjungan kesini di masa-masa yang akan datang? هَذِهِ هِيَ قَرْيَتِي الـحَبِيْبَةِ الَّتِي أُحِبُّ أَنْ أَسْكُنَ فِيْهَا مَعَ عَائِلَتِي ، فَكَيْفَ بِقَرْيَتِكَ يَا حَبِيْبِـي ؟ Inilah dia desaku tercinta dan aku suka tinggal di sana bersama keluargaku, lalu bagaimana dengan desa kamu wahai sobat? Baca juga 3 Cerita Bahasa Arab tentang Liburan dan Artinya. Demikian sajian kali ini, semoga cerita tentang desa dalam bahasa Arab dan artinya ini bisa memberikan tambahan ilmu dan manfaat, serta dapat menjadi rujuan dan acuan bagi Anda yang ingin membuat karangan yang semisal. Tidak ada gading yang tak retak, jika ada silap dan salah mohon dibukakan pintu maaf yang sebesar-besarnya. Dan saya selalu siap menerima kritikan, masukan, dan usulan yang positif. Terima kasih telah menjadi pembaca yang setia di Kamus Mufradat ini, semoga Allah memudahkan segala urusan Anda. Syukran, wa jazaakumullahu khairan.